Taemin SHINee Sudah Dikejar oleh Para Noona Sejak SD ?





Taemin SHINee mengungkap bahwa dia cukup populer selama masa sekolah dasarnya.

Pada On September 26, member SHINee ini ditanya oleh MC Kim Kook Jin di MBC “Golden Fishery – Radio Star
“, “Selama masa sekolah dasar, gadis-gadis mengungkapkan cintanya padamu berulang kali hingga kau berpikir bahwa: ‘aku seharusnya jadi seorang selebriti‘?”

Taemin menjawab, “Karena aku benci ketika noona-noona di kelas kami datang mencariku. Aku dulu sering melarikan diri.”

MC Kim Kook Jin kemudian menanyakan Taemin, “Seberapa besar noona-noona ini mencintaimu?”

Taemin kemudian menjawab, mengejutkan setiap orang di studio, “Sewaktu kelas 6, aku sedang tampil untuk sebuah acara unjuk bakat, noona-noona ini datang ke tempat acara dan mereka semua menangis.”

Credits: soompi
Shared by: lollichocho @ Koreanindo




“Tangan Nakal” Taemin SHINee menarik perhatian penggemar


Beberapa gambar dari “tangan nakal” Taemin SHINee telah menarik perhatian dari penggemar dan netizens online.

Dalam beberapa foto, tangan Taemin terlihat berada di belakang BoA selama melakukan tarian dari lagu ‘Only One’. Meskipun ini adalah bagian dari koreografi, keberanian Taemin tetap mengejutkan penggemar, mungkin karena usia Taemi
n yang masih muda, dan citranya yang dikenal polos.

Setelah melihat gambar tersebut, netizens berkomentar, “Mereka tidak bersentuhan, Jika aku BoA, aku akan melihat Taemin sebagai adik kecil “,” Kapan Taemin menjadi begitu dewasa?, “Tapi, itu tetap menjadi penampilan yang bagus” .

Source : allkpop
koreanindo

SHINee Jonghyun Membelikan Key Hadiah Ulang Tahun





Key SHINee baru-baru ini mengupload video dari sesama anggota Jonghyun yang membeli hadiah ulang tahun kepadanya dan memberinya judul ' Jonghyun Hyungnim membeli hadiah ulang tahun yang tepatdan dongsaeng nya yang sedang sekarat karena kebahagiaan'.

Video ini sekitar 30 detik panjangnya dan Key memegang kamera dan film, sementara Jonghyunmembuka dompetnya untuk membayar. Kamera yang menyala di belakang  sementara Keymencobauntuk menyembunyikan senyum besar di belakang dan mengepalkan tinjunya dalam sukacita.

Para fans yang melihat video tersebut mengatakan, "Selamat ulang tahun", "Jonghyun, kau sepertihyung yang baik", "So cute",hingga bahwa dia begitu senang? "," Kau benar-benar bersemangat untukhadiah ulang tahun Anda ", dan" sangat menarik untuk melihat dia membuka dompetnya dengan caradingin ".

Happy birthday to Key! 


Source: SHINee’s me2day
allkpop / IniSajaMo  





120920 SHINee MV紹介

Pict Artis SMTown go to INA

saya bagi-bagi pict artis SMTown yang lagi dibandara Incheon menuju Indonesia buat konser SMTown INA , ga banyak si foto-fotonya yang aku upload disini. Tapi enggak papa ya? ._.V
mari diliat pict para artis SMTown yang kece badai ini ^O^



































SHINee Taemin akan bernyanyi untuk lagu tema drama ‘To the Beautiful You’.



SHINee Taemin akan menjadi artis SME selanjutnya yang bernyanyi untuk lagu tema drama ‘To the Beautiful You’.

Tanggal 11 September, SM Entertainment mengungkapkan bahwa Taemin akan merilis “It’s You” melalui berbagai situs musik untuk lagu
 tema drama ini.

Ini menajdi pertama kalinya Taemin merilis lagu solo. Antipasi fans memuncak karena sebelumnya ia menunjukkan vokalnya melalui berbagai acara dan juga di KBS ‘Immortal Song 2‘.

Lagu Taemin akan menjadi lagu tema untuk karakter Cha Eun Gyul (Lee Hyun Woo) yang akan mengekspresikan perasaan lembutnya pada tokoh perempuan yaitu Goo Jae Hee (f(x)‘s Sulli).

Sementara itu, versi akustik dari “Butterfly” - Girls’ Generation Jessica dan f(x) Krystal juga akan dirilis.



Source: Star Today via Nate

shared by allkpop

indotrans infinitize@koreanindo.net

FF / Resident Evil - Part 2 -



Title : Resident Evil
Main Cast : 

  • ·        All member SHINee
  • ·        Choi Siwon
  • ·        Dan beberapa tambahan pemain rahasia lainnya dinext part berikutnya :D
Genre : Dark,Trailer,Romance
Summary : Kota Incheon dan sekitarnya mendadak masyarakatnya berubah menjadi sosok zombie yang menakutkan dan haus akan darah,kota ini yang semula indah kini berubah menakutkan dan terisolir. Orang-orang yang masih hidup harus tetap bertahan dan melawan zombie itu dan mencari sumber dari penyebab ini terjadi,sampai akhirnya......


~*~*~*~*~


Seorang namja dan seorang yeoja tengah berlari dijalan dari kejaran para zombie yang siap memangsa mereka. Choi Minho dan Choi Sully, dua kakak beradik yang tengah menyelamatkan diri dari kejaran ratusan para zombie.

“oppa ini.. hosh... salahku.. hosh.” Ujar Sully ditengah pelariannya (?)

Minho hanya diam,tidak memperdulikan ocehan yeodongsaengnya itu. Yang dipikirannya saat ini berlari secepat mungkin menjauh dari kejaran para zombie itu dan selamat dengan adiknya ini.

“Grrr~”
“Kyaaa~”
“Bruk”

Minho membalikkan tubuhnya kebelakang dan melihat adiknya jatuh terjerembab kejalan dan what the hell saat Minho coba menolong Sully malah ditepis kasar olehnya.

“waeyo?!” kaget Minho

Sully tersenyum kearah Minho “Oppa cepat lari!”

Minho menggeleng dan menatap horor keadaan Sully saat ini,satu kakinya berdarah cukup banyak akibat terjerembab masuk kedalam selokan bawah tanah dan jika kaki Sully dipaksa tarik keluar dari situ maka itu pasti akan menyebabkan daging kaki Sully terkoyak dan berujung dengan kehilangan satu kakinya,dibelakang puluhan para zombie kini semakin dekat dengan mereka.

“annio Sully.” Ujar Minho

“Oppa.. hiks jebal, selamatkan diri oppa.” Pinta Sully yang kini terlihat menangis.
Minho menggeleng lagi,dirinya tidak mampu meninggalkan adiknya saat ini.

“Grrr~”

Minho semakin tegang melihat jarak Sully dengan zombie itu kini hanya tinggal 1 meter lagi.

“oppa lari!” bentak Sully.

Minho melangkah mundur perlahan,berat bagi dirinya meninggalkan adiknya sendirian disana.

“Grrr~”
“Arggggh~!!!!.”

Minho menutup matanya dan langsung berlari menjauh meninggalkan Sully yang telah diterkam oleh zombie-zombie itu. Minho melirik sebentar kearah belakang lalu kembali menghadap depan dan terus berlari dengan airmata yang mengaburkan pandangannya saat ini.

“Mianhe nae yeodongsaeng,Choi Sully.”


***

Taemin dan Sehun berjalan bersama menuju tempat persembunyian Sehun dan kawan-kawannya. Mereka berjalan beriringan dan mengobrol ringan diperjalanan mereka.

“Jadi selama ini kamu sendiri disini?” tanya Sehun yang hanya dibalas anggukan kepala oleh Taemin.

“Oh,tapi hebat juga ya kamu bisa bertahan dari kejaran zombie-zombie itu tanpa alat bantu apapun. Dan aku kira tadi kau saat menolongmu kau itu seorang yeoja,tapi ternyata-” Lanjut Sehun lagi yang sengaja menggantungkan kalimat terakhirnya.

Taemin mendengus kesal “Tsk,kau mengejekku,huh? jangan sekali-kali kau meremehkanku Oh Se Hun. Aku ini mempunyai kemampuan yang tidak mungkin dimiliki oleh orang lain tahu.”

Sehun terlihat tertarik dengan pengakuan Taemin tadi “Jeongmalyo? Wah bagus. Kalau begitu kau bisa membantu kelompokku dengan kekuatanmu itu,Taemin.”

Sehun langsung menarik lengan Taemin ketika sampai disuatu rumah kayu yang terlihat berantakan dan tak terurus itu. Saat Sehun menarik lengan Taemin,Taemin kaget dan merasakan sesuatu aneh menggelitiki perutnya. Pipinya serasa panas,dan tak dapat dipungkiri degupan jantung Taemin kini terasa semakin kencang.

“Ya! Taemin sadarlah dia ini namja,sama sepertimu. Jadi hilangkanlah pikiran abnormalmu itu sekarang!” batin Taemin.

Sehun membuka pintu kayu rumah tua tadi dan Taemin sadar akan lamunannya,kembali sadar dengan yang ada dihadapannya saat ini.


‘KRIIEET’


Suara pintu kayu itu kini terdengar memecah kesunyian didalam ruangan tersebut,Taemin mengedarkan pandangannya keseluruh ruangan yang terlihat berantakan dan kosong.

“mana teman-temanmu itu? Kenapa ruangan ini kosong. Kau mau berbohong padaku,huh?!” kata Taemin.

Sehun terkekeh lalu menekan suatu tombol rahasia didinding tembok yang berada disebelah pintu masuk tadi. Dan seketika tak jauh dari hadapan Taemin sebuah dinding terbuka dengan sendirinya.

“itu lift kan? Kenapa bisa rumah setua ini ada liftnya?” tanya Taemin dengan wajah innocentnya.
“kau akan tau setelah ini Taemin,ayo cepat masuk.” Ujar Sehun yang kini telah berada didalam lift tersebut.

Taemin langsung berlari mengikuti Sehun masuk kedalam lift,pintu pun tertutup. Suasana diantara mereka pun kembali hening,sibuk dengan fikiran masing-masing.


‘TING’


Pintu lift terbuka,dan saat itu juga mata Taemin langsung terpukau kagum akan suasana ruangan itu. Alat-alat modern terlihat disana-sini,ruangannya pun terlihat bersih tidak seperti ruangan yang sebelumnya.

Taemin terus berjalan mengikuti Sehun,tetapi mata Taemin tidak fokus dengan apa yang ada dihadapannya,dia terus melihat keseliling ruangan sampai tak sadar bahwa dirinya kini telah jauh dari Sehun.

“nuguya Sehun-ah? Dia yeojachingumu kah? Neomu yeppo,ne?”

Samar-samar Taemin mendengar seperti orang tengah berbincang-bincang. ‘Oh yeppo?’ batin Taemin menghentikan langkahnya lalu mengalihkan pandangannya melihat siapa yang tadi mengatainya yeppo.

Disana terlihat dua orang namja memakai jas putih panjang selutut yang sedang berbincang-bincang dengan Sehun. Taemin terpesona ketika melihat Sehun tertawa saat berbicara dengan dua orang namja itu.

“ya Lee Taemin sepertinya kau mulai tidak waras.” Batin Taemin yang sekarang kembali fokus pada pikirannya.
“ya Taemin,kesini.” Panggil Sehun.

Taemin mengangguk lalu berlari kecil mendekati Sehun dan dua orang namja tadi.

“Taemin,perkenalkan ini sahabatku Chanyeol dan ini Profesor Lee Jinki Songsaenim,” ujar Sehun

Taemin pun langsung membungkukkan setengah badannya “annyeonghaseyo, Lee Taemin imnida, bangapseumnida.” Ujar Taemin memperkenalkan diri.
“aigo,jeongmal. Yeojachingumu ini neomu yeppoh.” Ujar Chanyeol
“mwo?! Yeojachingu? Yeppo? Anio aku ini namja.” Sanggah Taemin yang langsung membuat Chanyeol kaget sekaligus malu. Sedangkan Sehun dan Jinki tertawa.
“aish,jinjja. Mianhe,aku kira kau ini yeoja,habis-“
“habis apa? Dia yeppo kan?” potong Jinki langsung dan membuat Chanyeol nyengir.
“Ya hyung! Berhentilah meledekku.” Ujar Chanyeol membela diri
“hmm,ne arraso. Ah ya Sehun,bisa kita berbicara berdua sebentar diruanganku? Ada sesuatu hal yang ingin aku tunjukkan padamu.” Kata Jinki
Sehun mengangguk “tentu saja,Hyung. Kajja.”

Jinki dan Sehun pun langsung berjalan menuju ruangan Jinki,meninggalkan Taemin dan Chanyol ditempatnya. Chanyolpun mengajak Taemin untuk duduk dikursi dekat dapur yang tak jauh dari tempat mereka berdiri.

“kau mau minum apa Taemin?”
“air putih dingin saja.” Jawab Taemin
“oh gurae,chakkaman ne? Akan kuambilkan minumnya.” Ujar Chanyeol lalu berjalan masuk kedalam dapur.
“ah ya Taemin,bagaimana ceritanya kau bisa bertemu dengan Sehun?” tanya Chanyeol dari dalam dapur.
“dia menyelamatkanku saat diriku hampir diterkam oleh para zombie.” Jawab Taemin
“oh begitu,ini minummu.” Ujar Chanyeol sambil meletakkan sebuah mug gelas yang berisi air dingin kepada Taemin.
“gomawo.” Kata Taemin lalu dengan segera meminum air dalam gelas tersebut.
“aku dengar kau punya kekuatan yang jarang dimiliki oleh manusia biasa,kalau boleh tahu kekuatan apa itu Taemin?” tanya Chanyeol
Taemin menatap Chanyol dengan tatapan kaget “bagaimana kau bisa tahu?”
“oh ah itu dari Sehun tadi,hehe” aku Chanyeol sambil menggaruk tengkuknya yang sebenarnya tidak gatal.
“oh..” Taemin mengangguk mengerti. “aku mampu membaca kejadian apa yang akan terjadi,lalu setelah itu akan aku gambarkan pada Ipadku atau kertas sekalipun.” Jelas Taemin.
Chanyeol langsung menatap takjub Taemin, “wah daebak! Kalau begitu bisakah kau bisa sedikit membuktikan kemampuanmu itu padaku Taemin?”

Taemin sedikit menimbang-nimbang lalu mengangguk tanda menyetujui permintaan Chanyeol. Taemin mengambil Ipadnya didalam tas,memejamkan matanya lalu mulai menggambar di Ipadnya.


1menit....


2menit....


8menit....


13menit...


Taemin membuka matanya,lalu melihat hasil gambarannya. Chanyeol sedikit melongokkan kepalanya,mencoba melihat hasil gambar di Ipad Taemin.

“sudah selesai?” tanya Chanyeol.
Taemin mengangguk.
“boleh aku lihat?” tanya Chanyeol lagi,
“ne.” Jawab Taemin sembari memberikan Ipadnya kepada Chanyeol.

Raut wajah Chanyeol mendadak berubah takjub dengan hasil gambaran Taemin.

“wah Taemin,gambaranmu benar-benar bagus,serasa asli.” Puji Chanyeol.
“hmmm.”
“ah ya,namja yang ada digambaranmu ini sepertinya terlihat tidak asing. Tapi siapa ya?” chanyeol kini terlihat seperti memikirkan sesuatu begitupun dengan Taemin,dia juga merasa familiar dengan namja yang ada digambarnya tersebut. Tapi siapa? Taemin lupa akan namja itu.

“Annyeonghaseyo.”

Sebuah sapaan menyadarkan lamunan Chanyeol dan Taemin,
“Annye-“ kalimat Chanyeol terputus ketika melihat namja itu,lalu melirik sebentar ke Ipad yang ada ditangannya,dan tersenyum seketika saat menemukan sebuah jawabannya.

“ah sekarang aku ingat,Taemin yang kau gambar ini Siwon hyung. Siwon hyung,annyeong?”


‘DEG’


‘apa? Ah kenapa aku baru ingat! Aish jinjja,bagaimana ini? Aku tidak mungkin bisa lari dari namja ini. Oh andwe~’ batin Taemin.
“Chanyeol,nuguya?” tanya Siwon dengan tangan menunjuk kearah Taemin.
“oh ini Lee Taemin Hyung,Taemin kenalkan ini Choi Siwon hyung.”

Taemin hanya tersenyum canggung kearah Siwon,menyadari kalau sekarang terlukis jelas evil smirk dibibir Siwon saat mengetahui bahwa namja yang berada disebelah Chanyeol adalah Lee Taemin. Mantan kekasihnya dulu yang kabur begitu saja meninggalkannya tanpa alasan yang jelas setelah berhasil mempermainkan perasaannya dan memeras hartanya.

“Annyeonghaseyo Lee Taemin,bagaimana kabarmu? Lama ya kita tidak berjumpa.” Kata Siwon.

Keringat dingin keluar membasahi wajah Taemin,sedangkan Chanyoel menatap bingung kearah Siwon dan Taemin.

“jadi kalian telah kenal sebelumnya?” tanya Chanyeol.

Taemin bungkam,bingung,lidahnya serasa kelu untuk mengeluarkan beberapa kata dari mulutnya.

“tentu saja,karna kita pernah berpacaran dulu sebelumnya.” Jawab Siwon akhirnya.

“Mwo?!”


***


“hosh... hosh... hosh..”

Minho tengah bersembunyi dari balik tembok halaman rumah,mencoba beristirahat sejenak,lari marathon sepanjang 10km membuat kakinya sekarang terasa pegal dan sakit. Setelah merasa nafasnya mulai kembali teratur,Minho mencoba melirik kearah jalan dari balik tembok halaman dan hasilnya kosong tidak ada siapapun. Menghela nafas lega setelah berhasil kabur dari kejaran para zombie.

“dimana ini?” gumam Minho,karna dirinya benar-benar tidak tahu jalan mana saja yang telah ia lewati saat berlari dari kejaran zombie.

Saat mencoba melihat keselilingnya,tak jauh dari hadapannya terdapaat rumah kayu tua. Matanya tiba-tiba menangkap siluet seseorang,dan kini orang itu terlihat keluar dari rumah kayu dengan tangan dan dipunggungnya membawa beberapa senjata. Tidak terlalu jelas,tapi Minho menebak senjata yang dibawanya sejenis ‘BASOKA’ dan ‘RIFLE’.

“siapa dia?” batin Minho yang kini bersembunyi dari balik pohon.


‘KREK’


“aish phabo!” rutuk Minho sendiri saat tak sengaja dirinya menginjak ranting pohon.

Minho kini mencoba melihat orang yang diintainya tadi tapi sekarang see.. kosong,tidak ada siapa-siapa.

“loh,kemana perginya orang tadi?” bingung Minho keluar dari tempat persembunyiaannya.
“kau mencariku anak muda?”

Minho kaget saat melihat sosok yang diintainya tadi kini telah berdiri dibelakangnya.

“k-kenapa bisa kau?” kaget Minho tergagap

Orang itu terkekeh pelan, “perkenalkan nama ku Lee Jinki.”

***

Jonghyun dan Key kini tengah berjalan bersama dijalan setelah berhasil melawan puluhan zombie,

“kita mau kemana lagi Key?” tanya Jonghyun ditengah perjalanan mereka.
“entahlah Hyung,” jawab Key dengan mengedikkan bahunya. “yang terpenting saat ini kita mencari jalan keluar dari kota ini,dan juga mencari orang yang masih waras yang bisa diajak kerja sama untuk melawan para zombie ini.” Lanjut Key lagi dan Jonghyun pun mangut-mangut (?) mendengar penjelasan dari Key tadi.
“Grrr~”


‘DOOR DOOR DOOR DOOR’


Key langsung menembak satu zombie yang tadi tiba-tiba keluar dari balik pohon,lalu kembali melanjutkan perjalan dengan tenang.

“Key apa kau tahu,satu atau dua zombie yang sering kita tembak ini pasti adalah kerabat dekat kita.” Kata Jonghyun.
“iya,aku tahu itu.” Sahut Key.

Jonghyun terkekeh sebentar lalu tiba-tiba matanya melihat ada dua orang yang tengah berbincang-bincang didekat pohon.

“Key berhenti!” perintah Jonghyun.

Key menghentikan langkahnya lalu menatap Jonghyun yang telah berhenti duluan dibelakangnya, “waeyo?” tanya Key

Jonghyun berjalan mendekat kearah Key, “coba kau lihat keujung rumah sana. Ada dua orang namja yang terlihat tengah membicarakan sesuatu.

Key melihat kearah yang ditunjuk oleh Jonghyun,lalu bersama-sama mengendap-endap mencoba mendengar pembicaraan dua namja yang dilihatnya.

“perkenalkan nama ku Lee Jinki.”

Terdengar jelas mereka sedang mulai melakukan perbincangan ditelinga Jonghyun dan Key yang tengah menguping pembicaraan Jinki dan Minho dari balik tembok.

“kau,sedang apa kau disini? Kau mengintaiku,huh?” lanjutnya lagi yang Jonghyun dan Key bisa tebak itu suara Jinki.
“a-annio,aku tadi disini hanya sedang bersembunyi disini lalu melihat kau keluar dari rumah itu.”

Jonghyun dan Key kini sama-sama berpandangan lalu tersenyum,mata mereka seolah seperti sedang berkontak ‘kita akan mempunyai teman baru,untuk melawan para zombie itu.’

“kalau begitu siapa namamu?”
“Minho, Choi Minho imnida.”
“baiklah ayo aku perkenalkan kau dengan teman-temanku yang lain didalam. Dan kalian yang kini bersembunyi dibalik tembok menguping pembicaraan kami aku minta kalian keluar.”

Jonghyun dan Key sama-sama melotot kaget,karena persembunyiannya telah diketahui oleh Jinki. Keluar dari tempat persembunyiannya dan tersenyum canggung kearah Jinki dan Minho.

“Mian,kami tidak sengaja tadi telah mendengar pembicaraan kalian.” Ujar Key sambil mebungkukkan setengah badannya diikuti Jonghyun.
“siapa nama kalian?” tanya Jinki langsung.
“aku Kim Jonghyun dan ini nae namdongsaeng Kim KeyBum.” Jawab Jonghyun.
Jinki mengangguk tanda mengerti, “baiklah ayo kalian berdua juga ikut masuk menemui teman-temanku didalam.” Ajak Jinki.

Minho,Jonghyun,dan Key berjalan mengikuti Jinki memasuki rumah kayu tua. Minho,Key,Jonghyun hanya bisa menatapa bingung saat memasuki dalam rumah kayu tua itu yang terlihat berantakan dan acak-acakan. Jinki menekan tombol yang tersembunyi dibalik dinding tembok.

Jonghyun,Key,dan Minho langsung terbengong ketika melihat tak jauh dari hadapan mereka dindingnya terbuka dan nampaklah ruangan mirip seperti Lift. Dengan masih rasa kagum perlahan tapi pasti mereka mengikuti Jinki masuk kedalam lift.


***

“aku masih tidak menyangka kalau kalian berdua pernah menjalin sebuah hubungan.” Kata Chanyeol lalu memberikan sebuah gelas mug berisi air dingin ke Siwon,lalu kembali masuk kedalam dapur.

Taemin hanya bisa nyengir terlihat jelas kegugupan didiri Taemin,tapi tidak dengan Siwon yang sedari tadi terus menatap evil kearah Taemin.
Taemin melirik kearah Sehun yang terlihat sibuk dengan Ipadnya,seperti tengah merancang sesuatu. Mencoba menghindar dari pandangan dan senyum setan Siwon,Taemin berjalan mendekat kearah Sehun.

“kau sedang apa Sehun-ah?” tanya Taemin.

Sehun mengalihkan pandangannya kearah Taemin yang kini terlihat sedang melongok-longokkan kepalanya melihat apa yang sedang Sehun lakukan di Ipadnya.

“hanya sedang mencari beberapa informasi.” Jawab Sehun, dirinya sadar kalau dirinya dan Taemin kini tengah ditatap tajam oleh Siwon. Tapi Sehun mencoba bersikap biasa saja,dan tidak mempedulikan Siwon.

“oh,mmm tadi kau membahas apa dengan Jinki Songsaenim?.”
“panggil saja aku Jinki hyung,aku tidak suka ada orang memanggilku dengan embel-embel tambahan Songsaenim. Terkesan tua sekali.” Sahut jinki tiba-tiba yang membuat semuanya kaget dan mengalihkan pandangannya kearah Jinki.
“Hyung,kok balik lagi?” tanya Sehun lalu melongokkan kepalanya kearah belakang Jinki. “dan itu,nuguya hyung?” lanjutnya lagi.

Siwon melihat ke arah belakang Jinki dan sedikit terkejut ketika melihat sosok namdongsaengnya berdiri disana dibelakang Jinki.

“M-Minho?” kata Siwon. Minho melihat kearah Siwon yang memanggilnya dan pandangannya langsung terhenti ketika melihat Siwon ada disana.
“Hyung?” kaget Minho lalu berjalan mendekati Siwon. “kenapa kau bisa ada disini,hyung?” lanjutnya lagi.
“ceritanya panjang,akan aku ceritakan nanti.” Jawab Siwon.
“hhnn~, baiklah bisa kita hentikan acara temu kangennya dulu?” sindir Jinki.
Siwon dan Minho pun langsung menghentikan pembicaraan mereka,
“ok disini kita kedatangan teman baru. Dia Kim Jonghyun,Kim KiBum,dan Choi Minho.” Kata Jinki mencoba memperkenalkan teman barunya yang kini telah menunduk setengah badannya.
“kita kedatangan teman baru lagi Hyung?” girang Chanyeol keluar dari dalam dapur.

Jinki mengangguk,lalu dengan cepat Chanyeol berlari mendekati dan menyalami Minho,Jonghyun,Key satu persatu sambil mengenalkan dirinya juga.
Taemin dan Sehun terkekeh melihat kelakuan childish Chanyeol, “padahal dia itu lebih tua dariku,tapi tingkahnya tak jauh dari anak-anak berumur 13tahun.” Kata Sehun
“Mwo? Haha aku baru tahu malah,aku kira malah kau yang lebih tua darinya. Kekekeke~” ledek Taemin.
“aish, Ya! Kau mengejekku huh Taemin?” kesal Sehun yang hanya dibalas kekehan tawa dari Taemin.

Minho sedari tadi ternyata melihat gerak-gerik Taemin dan Sehun,lalu sedikit mendekatkan bibirnya ketelinga Siwon, “Hyung,bukankah itu Lee Taemin? Kenapa bisa dia ada disini juga?” bisik Minho.

Siwon mengedikkan bahunya lalu meminum air dingin dalam gelas mug yang dipegangnya. Sedikit kesal karena tanggapan yang diberi oleh Siwon hanya itu.


***


“Jadi setelah aku simpulkan,Lucifer adalah dalang dibalik dari semua ini.” Terang Jinki saat semuanya tengah berkumpul menjadi satu disebuah meja yang mirip seperti meja rapat.

“lalu dimana kita bisa menemukan Lucifer itu?” tanya Jonghyun.
Jinki menggeleng “aku pun tak tahu,tapi yang pasti dia masih berada dikota ini dan menyebarkan virus zombie ke kota lain.”
“Aish,bagaimana mungkin kita bisa selamat kalau kota lain pun terkena virus mengerikan seperti ini.” Kata Key.
Semuanya kini terdiam,sibuk dengan fikirannya masing-masing.
“Ah Taemin!” pekik Chanyeol tiba-tiba.
“Ne?” sahut Taemin.
“bukankah kau mempunyai kemampuan bisa menggambarkan apa yang akan terjadi diwaktu yang akan datang. Kenapa tidak kita minta bantuan Taemin saja untuk mencoba menggambarkan dimana Lucifer itu sekarang berada.” Ujar Chanyeol panjang lebar.
Semua mata langsung menatap kearah Taemin,termasuk Minho dan Siwon yang menatap tak percaya kalau Taemin yang mereka kenal selama ini mempunyai kemampuan seperti itu.
“Taemin,apa benar kau memiliki kemampuan seperti itu?” tanya Jinki memastikan.
“ne , tapi aku juga sama sekali tidak menjamin bisa membaca keberadaan Lucifer itu.” Ungkap Taemin.
“Wae?” tanya Chanyeol.
“karna aku belum pernah mencobanya. Hehe”
Chanyeol menepuk jidatnya pelan dan yang lain pun ikut menggeleng-gelengkan kepalanya mendengar jawaban polos dari Taemin.
“kalau begitu kau harus mencobanya Taemin.” Kata Sehun sambil mengacak pelan rambut Taemin. Dan Taemin pun mengangguk.
“baiklah kalau begitu selagi Taemin menggambar keberadaan Lucifer,sebaiknya kita persiapkan semua senjata. Karna setelah ini kita harus keluar untuk berburu,Lucifer. Apa kalian siap?” titah Jinki
Semuanya mengangguk tanda mengerti,lalu berjalan mengikuti Jinki untuk mempersiapkan beberapa senjata yang akan mereka bawa. Tinggalah Taemin sendiri dimeja rapat dengan Ipad ditangannya. Lalu dengan cepat Taemin memejamkan matanya untuk memulai menggambar.